Dukung Ketahanan Pangan Nasional, BWS S V Padang Rehabilitasi DI Batang hari

Dhamasraya, Panjipost.com,-  Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan ketersediaan air secara nasional, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 500.000 hektar irigasi dan merehabilitasi 2,5 juta hektar jaringan irigasi mulai tahun 2020 hingga 2024 mendatang di seluruh Indonesia. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR telah membangun banyak bendungan di berbagai daerah dan selanjutnya akan diikuti dengan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi untuk menunjang produktivitas sentra-sentra pertanian. Diharapkan dengan meningkatnya produktivitas pertanian, juga dapat membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.

Selain untuk memperbaiki saluran irigasi yang rusak di areal persawahan, Rehabilitasi Daerah Irigasi (DI) juga untuk memaksimalkan dan meningkatkan fungsi irigasi. Sehingga luas areal tanam meningkat dan tentunya produktivitas pertanian juga bisa meningkat.

Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang dengan Satuan Kerja (Satker) SNVT PJPA WS Batanghari pada anggaran 2022 melakukan Peningkatan/ Rehabilitasi DI Batang hari.

Proyek dengan nomor kontrak HK.02.03/34/BWS SV-PJPA/WS.BH/49807/IR/III/2022 senilai Rp. 13.654.300.000- dengan masa pengerjaan 240- hari kalender diharapkan dapat memberikan dampak besar pada ekonomi masyarakat. Sebab, sektor pertanian juga menjadi sektor andalan di Dharmasraya saat ini.

Ihsanul Fitrah, ST, MPSDA selaku PPK Irigasi dan Rawa pada SNVT PJPA WS Batanghari kepada Panjipost.com mengatakan untuk pengerjaan Rehabilitasi/Peningkatan DI Batang Hari, insya Allah sudah sesuai dengan spektek.

"material pun berijin dan ada ijinnya", Ungkap Ihsanul Fitrah.

Terpisah Ridwan mahasiswa PTN dari daerah Dhamasraya mengaku sangat mengapresiasi   program pemerintah untuk ketahanan pangan nasional dengan melakukan peningkatan/rehabilitasi daerah irigasi diseluruh Indonesia, khususnya untuk daerah Dhamasraya. 

"Ya, semoga manfaat peningkatan/ rehabilitasi DI Batang Hari untuk mencapai luas fungsional sesuai dengan yang direncanakan, Memperbaiki saluran irigasi yang telah rusak, Mengembalikan fungsi lahan serta salah satu Program penunjang ketahanan pangan nasional yang digawangi oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang  bisa terwujud "ungkap Ridwan

"Selain sektor perkebunan Dhamasraya juga diharapkan bisa menjadi sentra pertanian dengan adanya proyek proyek seperti ini dan tentunya sangat bermanfaat untuk peningkatan taraf ekonomi masyrakat "tutup Ridwan.