Menyoal Proyek Pergantian Jembatan Paket 6

Padang,Panjipost.com, - Rekonstruksi peningkatan kualitas jalan ruas Kampung Manggis - Balai Baru Kelurahan Gunung Sariak Kecamatan Kuranji tengah dikebut, ruas jalan yang semula dengan jenis perkerasan lentur (Aspal) telah lama hancur. Dan saat ini jalan kembali dibangun dengan konstruksi beton (ReadyMix), dengan ketebalan bentangan utama setinggi 27 Cm.

Namun sayang, sebagai perangkat penghubung yang terletak pada ruas tersebut, peningkatan konstruksi jalan tidak setara dengan sistem penanganan Jembatan yang saat ini sedang dilaksanakan.

Pengerjaan jembatan Balai Baru, dengan nama paket kegiatan "Pergantian Jembatan Paket 6, dengan nilai terkontrak Rp.3.057.883.727.67, dan nomor kontraktor :038/KONT.PJ/APBD/DPUPR/2021, hanya dilakukan rehab, sebagaimana terlihat.

Jembatan Balai Baru Kel.Gunung Sariak Kec.Kuranji ini dibongkar pada bagian lantai, dan saat ini dilakukan pergantian plat deck yang berfungsi subagai begisting (bawah) lantai jembatan, (pantauan tim media ini 12/09/2021).

Hal ini tentu menjadi tanda tanya publik, judul paket kegiatan (Pergantian Jembatan Paket 6) berbeda dengan sistem pelaksanaan kegiatan dilapangan (cenderung ke arah rehab).

Dede Darman ST ,Pengamat konstruksi mengatakan ,Mestinya dalam pelaksanaan yang berjudul pergatian jembatan ada item kegiatan diantaranya :

- Penyediaan balok jembatan / girder jembatan (bentangan baru)

- Pembuatan abutmen jembatan (baru)

- Pemasangan balok girder diatas abutment dan pilar dengan terlebih dahulu dipasang elastomeric bearing (baru)

- Dilanjutkan dengan pemasangan diafragma tepi dan diafragma tengah diantara balok-balok girder yang sudah terpasang.(baru).

- Pemasangan plat deck yang berfungsi subagai begisting (bawah) lantai jembatan.

- Pemasangan besi tulangan untuk lantai jembatan dan juga pemasangan pipa drainasi jembatan serta pemasangan pipa utilitas.

- Pengecoran Lantai jembatan menggunakan beton ready mix.

- Pembuatan plat injak jembatan.

Terkait hal tersebut, Apakah ada Adendum /CCO pada paket kegiatan yang bernilai Rp.3 Miliar lebih ini..?.

Sementara PLT Dinas PUPR Kota Padang melalui Hari (Kabid Bina Marga Kota Padang) ketika dikonfirmasi melaui WhatsApp mengatakan, "Kita melaksanakan kegiatan sesuai dengan yang ada atau tercantum di kontrak".

Nb: Hingga berita ini ditayangkan, media ini masih berupaya mengkonfirmasi pihak terkait lainnya.

(tim)