Kegiatan Peningkatan Kualitas Pemukiman Kumuh Kota Solok Terus Dikebut Pengerjaanya
program kegiatan Peningkatan Kualitas Pemukiman Kumuh Kota Solok Kawasan Permukiman Pusat Kota yang digawangi oleh Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Sumbar (BPP Wil Sumbar) dibawah Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR dengan kucuran dana Rp6.5miliar lebih,terus dikebut pengerjaannya.
Kegiatan yang terkontrak pada paket ini ditargetkan selesai ditahun kerja 2021 ini.
Terpantau, puluhan pekerja yang tergabung dalam pelaksanaan proyek tersebut tengah sibuk beraktivitas. Aktivitas para pekerja tidak saja pada siang hari, tapi juga terlihat dimalam hari.
PT. Multi Global Konstrindo (PT.MGK) selaku kontraktor pelaksana dalam kegiatan tersebut melalui Izul (pengawas lapangan) memaparkan, kegiatan rekonstruksi ini berada pada lokasi padat aktivitas masyarakat.
"Ada beberapa titik lokasi dan item kegiatan yang tidak mungkin kita lakukan pada siang hari, karena kami tidak ingin aktivitas kerja mengganggu aktivitas masyarakat sekitar" ungkapnya pada awak media (23/06/2021).
"Dan karena disatu sisi kami harus mengejar bobot kegiatan agar sesuai skedul, maka diberlakukanlah jam kerja malam (lembur)"
Kami juga memastikan kualitas hasil kerja dapat dipertanggungjawabkan, karena dalam proses kegiatan PT. Multi Global Konstrindo melaksanakan dengan terukur dan mengacu spesifikasi teknis yang ada ulas Izul.
"Dan untuk mendukung program pemerintah dalam pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, PT.Multi Global Konstrindo telah melibatkan lebih dari 40 orang masyarakat sekitar dalam pelaksanaan kegiatan proyek ini" terang Izul.
Terpisah, Helzi masyarakat kota Solok yang berdomisili tidak jauh dari lokasi pembangunan berharap pelaksanan penataan lingkungan yang tengah dilakukan, juga menyentuh areal pemukimannya.
"Kami berharap pembangunannya tidak berhenti sampai disitu saja, tapi berlajut ketempat kami ini"
"Masa disitu saja yang bagus.. disini tidak.., ungkap Helzi.
Ternyata.., keindahan penataan lingkungan pemukiman kumuh perkotaan yang tengah dilakukan oleh PT.Multi Global Konstrindo ini telah menebar kecemburuan warga sekitar. Semoga hal ini menjadi catatan bagi pemerintah pusat, dan melanjutkan program ini pada tahun anggaran berikutnya.(Dn/Aw)
Post a Comment