Defrianto tanius Ketua LSM AWAK Sumbar, "Kita Siap Melakukan Pengawasan Terhadap Proyek Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengendalian Banjir dan Sedimen Batang Suliti".
Batang Suliti , Kabupaten Solok Selatan |
Sumbar,Panjipost.com, - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang dengan SATKER SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR WS BATANGHARI PROVINSI SUMATERA BARAT telah memulai Pembangunan Sarana Dan Prasarana Pengendalian Banjir dan Sedimen Batang Suliti di Kabupaten Solok Selatan dengan pelaksana proyek PT.Rimbo Paraduan.
Proyek dengan nilai kontrak Rp16.300.092.000 dengan masa pengerjaan 270 hari kalender ini diharapkan bisa selesai sesuai dengan kontrak.
Seperti diketahui pembangunan Sarana dan Prasarana Pengendalian Banjir Batang Suliti tersebut sangat dinantikan masyarakat,pasalnya bencana banjir tahunan menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat.
Khairul salah seorang warga tempatan mengatakan," pembangunan prasarana dan pengendalian banjir ini sangat kami harapkan sehingga bencana tahunan yaitu banjir ataupun luapan Sungai Batang Suliti dapat teratasi.
"Sedikit saja hujan, banjir langsung menggenangi rumah kami" ungkap Khairul.
"kami siap membantu apapun yang dibutuhkan agar pembangunan tersebut berjalan lancar, karena ini merupakan impian dari seluruh lapisan masyarakat yang bermukim di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) ini", terang Khairul.
Defrianto tanius Ketua LSM AWAK Sumbar mengatakan, "Selain mencegah terjadinya banjir dan abrasi pada sungai, pelaksanaan program pembangunan Pemerintah pusat ini bertujuan agar lahan pertanian dan masyarakat yang berdomisili di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) terhidar dari dampak luapan sungai saat tingginya intensitas curah hujan.
Lebih lanjut Defrianto tanius memaparkan Pembangunan sarana dan prasarana pengendalian banjir dan sedimen Batang Suliti Kabupaten Solok Selatan yang dimotori oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V Padang sangat menyangkut hajat orang banyak dan kita siap melakukan pengawasan terhadap proyek ini agar berjalan dengan baik dan sesuai harapan.
Selain itu , masyarakat juga harus ikut serta melakukan pengawasan saat pengerjaan proyek nantinya agar pembangunan oleh rekanan sesuai harapan himbau Defrianto tanius.(AW)
Post a Comment