SINERGITAS BAGUS,JADIKAN TUGU MERPATI MAKIN KOKOH.
Padang,Panjipost.com, - Tingginya curah hujan dan perubahan cuaca yang terjadi di wilayah sumatera barat bulan Juli lalu sangat berpengaruh kepada kondisi garis pantai yang berada disepanjang pantai barat indonesia.
Abrasi atau pengikisan pantai yang disebabkan tingginya gelombang yang sempat menerpa Icon Kota Padang,yaitu Tugu merpati perdamaian,kini dengan telah dipasangnya Sea Wall Diharapkan monumen ini tetap dapat berdiri tegak dengan megahnya di Kota Padang, sehingga tetap akan memberi dampak positif bagi masyarakat Kota Padang karena secara tidak langsung perekonomian masyarakat sekitar akan lebih baik dikarenakan kunjungan wisatawan baik lokal maupun dari luar Kota Padang, khususnya untuk melihat Monumen Merpati Perdamaian dan objek wisata lain di Pantai Muara Lasak Purus yang indah dan kita banggakan.
Sebagaimana kita ketahui Monumen Merpati Perdamaian yang berdiri kokoh di Pantai Muaro Lasak Purus, Kecamatan Padang Barat Kota Padang, berawal dari acara besar yang diinisiasi TNI AL waktu itu.
Monumen yang di beri nama Monumen Merpati Perdamaian ini, diresmikan pada saat perhelatan Multilateral Naval Exercise Komodo atau MNEK komodo tahun 2016 yang di hadiri lebih kurang 30 Angkatan Laut Dunia dan 10 Negara peninjau, dimana pada saat itu Monumen Merpati Perdamaian tersebut diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada tanggal 12 April 2016.
Monumen Merpati Perdamaian yang menjulang setinggi delapan meter ini,didesain seperti kertas origami.
BWSS V Sumbar melalui Satker Operasional dan Pemeliharaan (OP) SDA Sumatera V melakukan Pemeliharaan berkala Breakwater seawall dan bangunanan pengaman pantai Padang untuk mengatasi abrasi yang menimpa Tugu perdamaian.
Sebagaimana disampaikan PPK Operasi dan pemeliharaan SDA II BWSS V Sumbar Heru Ramanda kepada panjipost.com mengatakan, pembangunan Seawall ini bertujuan untuk mengamankan pantai Padang dari abrasi yang dapat merusak insfrastruktur yang ada.
Apalagi di lokasi ini berdiri monumen (tugu) merpati yang menjadi ikon perdamaian dunia yang harus dijaga, ucapnya.
Untuk pekerjaan pemeliharaan pantai tugu merpati dilakukan dengan membuat bangunan pengaman pantai berupa bangunan revetmen yang bertujuan untuk melindungi tugu merpati tersebut dari ancaman ombak dan abrasi. Ungkap Heru.
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Laksamana Pertama TNI Dafit Santoso, melalui Dansatrol Lantamal II, mengatakan bahwa Lantamal II sangat mendorong dan mendukung untuk kemajuan pariwisata di daerah Sumbar khususnya kota Padang, terutama pariwisata bahari sehingga dapat mengangkat perekonomian daerah dan diharapkan akan menaikan pendapatan asli daerah (PAD).(Aw)
Post a Comment